Kisah si Cantik Kay Murray Bidadari Madridistas

Posted by Blogger Name. Category:

http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/Kay-Murray.jpg
 Sederet kekasih dan istri para pemain Real Madrid seringkali menjadi idola tersendiri bagi para penonton. Iker Casillas punya Sara Carbonero, Sergio Ramos berpasangan dengan Lara Alvarez, gelandang Mesut Ozil sempat berpacaran dengan Aida Yespica dan tentu saja Irina Shayk, kekasih Cristiano Ronaldo yang dianggap sebagai wanita paling seksi di Santiago Bernabeu.
 
Namun jangan salah, ternyata di kalangan Madridistas ada sosok lain yang jauh lebih akrab dan disebut sebagai sosok yang paling dekat dengan barisan penggemar El Real, dialah Kay Murray. Perempuan cantik kelahiran Middlesbrough ini sudah lima tahun bekerja untuk televisi Real Madrid. Sepak terjangnya hampir sama dengan perjalanan seluruh skuad Los Blancos, mengingat dia harus terus mengikuti ke manapun Iker Casillas dkk pergi.

Tak heran, sosoknya begitu dikenal Madridistas. Ia semakin terkenal karena prilaku dan sikap persona yang begitu menawan. Ia sangat jarang mengenakan busana minim yang menonjolkan bentuk tubuhnya. Namun semua orang di kubu Si Putih pasti tahu, ia adalah seorang wanita yang sempurna dalam hal penampilan fisik, yang ditunjang tingkah laku yang tidak pernah neko-neko.

Wajar jika cewek yang kini berusia 31 tahun tersebut berstatus bidadari di mata Madridistas. Cantik, supel, smart, trengginas, lincah, dinamis, sistem pendekatan personal yang baik, berprestasi, ramah dan memiliki selera fashion yang tinggi, membuatnya menjadi satu contoh gaya hidup untuk Madridistas.

Tak heran, kadangkala ia harus menghabiskan waktu bukan hanya di studio televisi Real Madrid, melainkan menjadi seorang instgruktur kepribadian, presenter sampai gaya hidup, di luar area pekerjaan tetapnya. Penampilan terakhir yang semakin mengangkat namanya adalah saat berduet dengan Frank Rijkaard di acara gala Ballon d'Or, beberapa waktu lalu.

Lagi-lagi, penampilannya mendapat pujian dari banyak orang. Gaya berpakaian yang simpel tetapi tetap menunjukkan karakter kepribadian kuat plus tak menghilangkan kesan seksi, membuatnya mendapat pujian dari beberapa kalangan, termasuk Wayne Rooney dan Lionel Messi.

Saat pulang ke Madrid, ia kembali sudah bersiap menjalani rutinitas sebagai 'karyawan' televisi, dan Madridistas sudah tak sabar ingin melihat bidadari mereka beraksi di bench pemain, mewawancarai nara sumber dengan pertanyaan yang menggelitik, sampai pilihan fashion yang kadangkala terlihat sederhana dan tidak glamour, namun penuh arti.

"Saya senang dengan situasi di sini. Sesungguhnya Madridistas adalah kumpulan orang-orang hebat, mereka loyal namun juga sportif. Soal sematan bidadari, itu hanya membuktikan mereka punya jiwa besar untuk menerima orang lain, dan saya termasuk dari kalangan luar yang bekerja profesional. Saya bukan orang Spanyol, tapi begitu dihargai," komentar Kay, di futbolita.com, Sabtu (14/1/2012).

Soal pilihan fashion yang dianggap terlalu sederhana, Kay hanya tersenyum. Baginya, semua itu berhubungan dengan selera dan kultur yang selalu dipegangnya. "Saya juga pernah berpakaian minim dan memerlihatkan keseksian tubuhku, itu normal sebagai wanita. Tapi saya harus menempatkan itu pada momen yang tepat, tidak sembarangan dan menjunjung estetika sekitar," ujarnya.

"Juga menghabiskan cukup uang hanya untuk perawatan dan menjaga proporsional tubuh," ungkap Kay, yang semakin menggambarkan kerendahan hati wanita yang tak kalah cantik dengan WAGs Los Galacticos lainnya.

Sosok yang begitu mengidolakan Denise Van Outen ini mengaku tidak ingin selamanya berada di Spanyol. Suatu saat, ia berharap bisa pulang ke Middlesbrough. "Di sini saya profesional, dan saat ini sangat senang menjalaninya. Tapi Inggris adalah leluhurku," tegasnya.

Lontaran tersebut membuat kalangan Madridistas harus bersiap untuk kehilangan seorang bidadari.
http://www.tribunnews.com/2012/01/15/kisah-si-cantik-kay-murray-bidadari-madridistas

0 komentar:

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►